Posted by : The_Creative_human Minggu, 01 Desember 2013

ingin berhenti merokokAda yang bilang merokok itu supaya keren
Hehe, kurasa ini adalah salah satu keberhasilan media dan kegagalan pemerintah. Seandainya iklan rokok tidak dibuat sekeren iklan di TV sekarang kurasa tak ada orang yang gemar merokok. Tapi mau bagaimana lagi, TV bebas menampilkan apa saja, sesuatu yang buruk pun bisa bagus dibuatnya (seperti setan ya). Aku teringat iklan rokok yang baru-baru ini muncul, iklannya bercerita tentang dua orang bersaudara yang ingin menitipkan orang tuanya waktu lebaran pada pembantu karena sibuk tapi pembantunya menolak dan tetap ingin pulang kampung. Katanya, “ini bukan soal uang mas, saya Cuma mau mengurus ibu saya di kampung.” Maka kedua bersaudara itupun tertegun. Keren kan iklannya? Lalu muncul ibu mereka dan dengan ramahnya bilang, “Eh udah adzan, berbuka dulu yuk.” Dia gak tau anak-anaknya udah berniat jelek sama dia. Menyentuh sekali.

Rokok telah mendapat positioning yang sangat bagus dibuat media. Coba bayangkan bila si ibu yang setengah tua tadi datang menyuruh anaknya makan lalu tiba-tiba dia menghisap sebatang rokok?

Lagian siapa bilang merokok itu keren? Coba search lagi di internet kalau kamu memang peduli.
Jantan? Kurasa bencong pun hari ini merokok dengan gayanya.

Alasan diatas masih mending, yang jadi masalah, kebanyakan orang yang merokok itu sok bodoh
Contoh:
“Hei, Merokok itu dapat menyebabkan impotensi lho.” Lalu dia jawab dengan sok bodoh, “Ah, itu kan rokok dapat, aku kan beli.”

Bodoh kan? Aku yakin sebenarnya dia tahu apa yang kita maksud tapi mereka rela membodohi diri mereka sendiri asal kegiatan merokoknya tidak terganggu.

Contoh lain lagi:
“Hei, berhentilah merokok, coba bayangkan berapa jumlah uang yang sudah kamu habiskan untuk rokok, jika sehari saja 20ribu berarti sebulan 600ribu, berarti setahun 7,2 juta. Harusnya kalian sudah kaya.” Lalu dijawab mereka dengan sok bodoh juga, “Kalian saja yang tidak merokok tak pernah sekaya itu.”

Lha, kalau kami memang tak sekaya itu apa lantas dia tak mau berhenti merokok? Masak sih ada orang yang baru mau berubah jadi lebih baik kalau orang lain juga sudah baik. Ini sama bodohnya seperti orang yang baru mau berbuat baik, jika ustad mereka sudah berbuat baik. Buat apa menunggu orang lain dalam berbuat baik nak?

ini ada video iklan antirokok keren di Youtube

Jadi sebenarnya alasan untuk berhenti merokok itu sebenarnya banyak dan logis tapi otak si perokok telah tertutup abu tebal rokok. Aku sih malas mengajak mereka berhenti, aku lebih suka berdebat dengan orang bodoh ketimbang orang yang tak berakal.

Satu-satunya yang dapat dilakukan dengan mereka adalah menunggu kurasa. Dan kalau mereka sudah mulai sadar dan mau berusaha berubah, kurasa mereka boleh bertanya pada adikku cara untuk berhenti merokok.
  1. Dimulai dari sekarang, orang yang menunggu dengan mengatakan, kurasa aku harus merokok dulu untuk terakhir kalinya besok, tak akan pernah bisa berhenti. Berhentilah sekarang 
  2. Ganti kecanduanmu. Ini juga sudah merupakan masalah otak. Jadi subtitusi rasa ingin merokokmu dengan permen. Makanlah permen supaya pelan-pelan candumu hilang.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Blogger templates

Welcome to My Blog

Pengikut

Blogger templates

Diberdayakan oleh Blogger.

Tags

- Copyright © The_Creative_human -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -